Jakarta, 17 Januari 2024 — EMS Paramitra, mitra terpercaya Hitachi Energy di Indonesia, memberikan tanggapan tegas terhadap perkembangan terkini terkait penyelidikan suap asing SAP SE. Dalam konteks pembayaran lebih dari $220 juta oleh SAP untuk menyelesaikan pelanggaran Undang-Undang Praktik Korupsi Asing (FCPA), EMS Paramitra memanfaatkan kesempatan ini untuk kembali menegaskan komitmennya dalam menjalankan praktik bisnis yang penuh integritas.
Pengungkapan mengejutkan mengenai keterlibatan SAP dalam praktik korupsi di Afrika Selatan dan Indonesia menunjukkan betapa pentingnya menjunjung tinggi standar integritas tertinggi dalam lanskap bisnis global. Sebagai pemain kunci di sektor energi Indonesia dan mitra Hitachi Energy, EMS Paramitra dengan tegas menolak segala bentuk suap, korupsi, atau perilaku tidak etis dalam operasionalnya.
EMS Paramitra teguh dalam dedikasi kami untuk membina tata kelola yang baik, transparansi, dan akuntabilitas dalam semua aspek operasional bisnis, Kami ingin menjamin klien, pemangku kepentingan, dan masyarakat bahwa kami telah menerapkan langkah-langkah yang kokoh untuk mencegah korupsi dan memegang teguh prinsip-prinsip persaingan yang adil.
EMS Paramitra memiliki kerangka kerja komprehensif yang memastikan perilaku etis dalam seluruh operasionalnya, terutama selama proses tender. Komitmen perusahaan terhadap tata kelola yang baik melibatkan:
Proses Tender yang Transparan: EMS Paramitra berkomitmen untuk melakukan proses tender yang transparan, memberikan semua pemangku kepentingan peluang yang setara. Perusahaan menaatinya dengan standar ketat untuk mencegah adanya keuntungan atau pengaruh yang tidak adil.
Kode Etik yang Ketat: Perusahaan menerapkan kode etik yang ketat yang melarang segala bentuk suap, baik secara langsung maupun tidak langsung, dan menekankan pentingnya menjaga standar etika tertinggi dalam semua interaksi dengan pejabat pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya.
Audit Kepatuhan Rutin: EMS Paramitra melakukan audit internal rutin untuk menilai dan memperkuat kepatuhan terhadap undang-undang dan regulasi anti-korupsi. Audit ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengurangi potensi risiko yang terkait dengan praktik korupsi.
Program Pelatihan dan Kesadaran Karyawan: Perusahaan berinvestasi dalam program pelatihan dan kesadaran yang berkelanjutan untuk mendidik karyawan tentang konsekuensi korupsi, menekankan peran mereka dalam menjaga komitmen perusahaan terhadap praktik bisnis etis.
Kebijakan Toleransi Nol: EMS Paramitra memiliki kebijakan toleransi nol terhadap korupsi dan perilaku tidak etis. Setiap pelanggaran standar etika perusahaan dihadapi dengan tindakan cepat dan tegas, termasuk tindakan disipliner dan, jika perlu, tindakan hukum.
EMS Paramitra melihat kasus SAP sebagai pengingat tegas akan pentingnya tata kelola perusahaan yang kokoh dan komitmen terhadap perilaku etis. Perusahaan tetap berkomitmen untuk menciptakan lingkungan bisnis yang menghargai integritas, transparansi, dan persaingan yang adil.
Sementara EMS Paramitra terus berkolaborasi dengan Hitachi Energy untuk mendorong inovasi dan keunggulan dalam sektor energi, perusahaan menegaskan posisinya sebagai pionir praktik bisnis etis di Indonesia. EMS Paramitra mendorong pelaku industri lainnya untuk bergabung dalam perlawanan terhadap korupsi dan memeluk praktik yang menjunjung prinsip tata kelola yang baik.